Rabu, 16 November 2011

Cara mengembalikan file yang terhapus

Diposting oleh Justiv di 07.45 0 komentar
Sekalian curhat juga ya, file - file di FD  ( Flash Disk) ku pernah nggak sengaja kehapus. Buat kalian yang file-nya nggak sengaja terhapus dan pingin file-nya ada lagi, aku rekomendasiin pake recuva. Caranya gampang banget, gini tahapannya:

1. Download Recuva File Recovery Installer disini :
http://www.piriform.com/recuva/download/standard
2. Install Recuva File Recovery di komputer kamu.
Klik Finish

Klik Finish
Double Klik installer Recuva File Recovery
 
Double Klik installer Recuva File Recovery
Pilih bahasa dan klik OK
Pilih bahasa dan klik OK
Klik Next
Klik Next
Klik I Agree
Klik I Agree
Klik Next
Klik Next
Klik Install
hilangkan centang "include Google Chrome" dan klik Install
3. Akan terbuka Recuva Wizard, Klik Next
Klik Next
Klik Next
4. Pilih jenis data yang akan kamu recover dan klik next
Pilih Jenis Data
Pilih Jenis Data
5. Pilih lokasi terhapusnya filemu
Pilih Lokasi Terhapusnya File Anda
Pilih Lokasi Terhapusnya Filemu
6. Klik start untuk mulai scanning.
Start Scanning
Start Scanning
7. Daftar data yang terhapus akan muncul, dalam contoh berikut, file dengan nama “File Penting Terhapus.doc” yang sengaja PG hapus untuk keperluan testing telah ditemukan oleh Recuva.

File telah Ditemukan
File telah Ditemukan
8. Centang file yang ingin kamu kembalikan dan klik tombol “Recover”
Recover File Yang Anda Inginkan
Recover File Yang Kamu Inginkan
9. Pilih lokasi yang kamu ingin gunakan sebagai tempat mengembalikan file anda yang terhapus dan klik “OK”
Pilih Lokasi Penyimpanan File Hasil Recovery
Pilih Lokasi Penyimpanan File Hasil Recovery
10. Proses Recovery file telah selesai.
Proses Recovery Telah Selesai
Proses Recovery Telah Selesai
11. File anda yang terhapus telah dikembalikan ke folder yang kamu pilih.
File yang Terhapus Telah Kembali
File yang Terhapus Telah Kembali
SELAMAT MENCOBA ^.^

Sabtu, 29 Oktober 2011

Lirik lagu Boyfriend ~ Don't touch my girl

Diposting oleh Justiv di 17.12 0 komentar


You're my lady You're my lady You're my lady... with you
Jakeunge mwo eottae jjalbeumyeon eottae gwaenchanha gwaenchanha kkotbodeon
Neoya
Yeppeuda yeppeuda namdeul boda soknunsseopdo gilgo ttongbaedo gwiyeowo

Yeppeunda hani yeppeo jyeottnabwa gwaenchanhda hani baram nattnabwa
Dagaanya Ha! Kkeutnange anya Ha! Heeojin ge aniya

*Hey yo, Andwineunge ddak hanaitseo mot chamneunge ddak hanaitseo
Neojanha aljanha tumyeonghan nae yeoja sondaejima
Naman naman naman bodeon your eyes soknunsseope ppajyeo beorin your man
Oneungil aljanha na yeogi itseo

Rap>(You're my lady) Tic Toc Uriee siganeun meomchugogogo (you're my lady)
Talk talk danhanmadimandeodeo (you're my lady... with you) wonrae eopsdeon
Geotcheoreom gwaenchanheun geotcheoreom geureohge nan ji nael su eopseo No
No no

Utginda hani jangnan chinabwa jalhanda hani nolraekinabwa
Jaemi eopseo Ha! Gamdungdo eopseo Ha! Ireoneun geo aniya


*Hey yo, Andweneunge ddak hanaitso, mot chamnengeu ddak hanaitso
Neonjanha aljanha tumyeonghan, nae yeoja sondaejima
Naman naman naman bodeon your eyes, soknunsseope ppajyeo beorin your man
Oneungil aljanha nateogi itseo

Nage ippeun geojitmandeulman neul eonwattdeoni
Geotjinman cheoreom nan sarajyeottjanha ( you are my girl )
Geurime tto harereul jikyeo, niga uneun geu nalkaji beoteo
Pyeonhi oge haejugosipo

Hey yo, Byeol il eoptneun  cheokhago itseo, byeonham eoptneun cheok hagoitseo
Olgera mitjanha nugudo, nae yeoja sondaejima
Naman naman naman noden youre eyes, suknunsseope ppajyeo beorin your man
Oneungil aljanha nayeogi itseo 

Rap : She's a liar, an tteonanda haettjanhayo johattdeon geotdeulman nan
Gieoknayo waeyo
Geudeun eodin gayo nan yeogi ittjanhayo tteonajimayo eotteohge haeya 
Salsuittnayo
Gajimayo nal apeuge hajimayo gaseumiapawa beotil sugaeoptjanhayo
Geotjinmal irago jangnan ieottdago ppalli malhaeyo...Jebal...


Translate :

You're my lady
You're my lady
You're my lady, With you 
What's wrong with being small, what's wrong with being short
It's okay, it's okay, it's you over flowers
You're pretty, pretty, than others
You have long eyelashes and you're belly is cute
Cause i said you're pretty, i really think you got pretty
Cause i sai it's okay, i really think you're cheating on me

That's not it, Ha
Tha's not the end, Ha
We're not over
Hey yo, there's one thing that is not okay
There's one thing i can't tolerate
It's you, you know it
Don't touch my girl who is pure
Your eyes that only looked at me 
Your man who fell for your eyelashes
You know the way back, i'm right here
(You're my lady)
Tic, toc, our time has stopped
(You're my lady)
Talk, talk, one more word
(You're my lady..with you)
As if it never exsited
As if it's okay
I can't live like that, no no no
Cause i said it's funny, i think you're playing
Cause i said you're really good at it
I think you're gonna surprise me
It's not fun, Ha
Not impressive, Ha 
You shouldn't do this

Hey yo, there's one thing that is not okay
There's one thing i can't tolerate
It's you, you know it
Don't touch my girl who is pure
Your eyes that only looked at me 
Your man who fell for your eyelashes
You know the way back, i'm right here
I told you pretty lies and now
you dissapeared like a lie ( You are my girl )

I keep up today with my longing for you
I'm going to last till the day you come
I want you to come back easily 
Hey yo, act like there's nothing big going on
Act like you haven't changed
You know you're gonna come back
Don't touch my girl
Your eyes that only looked at me 
Your man who fell for your eyelashes
You know the way back, i'm right here
She's a lier, you said you weren't gonna leave
Why do i only remember the good memories?
Where are you? I'm right here

Don' leave
What should i do to live?
Don't leave, don't make me suffer in pain
My hearts aches, Ican't endure this
Please tell me now that was a lie, a joke

Rabu, 26 Oktober 2011

Story fiction : Love like my dream (3)

Diposting oleh Justiv di 19.52 0 komentar

Badminton
6 hari kemudian….
All massage             
Clarissa to Jesslyn
 Jes, besok bawa raket bukan?
Jesslyn to Clarissa
Ya, katanya sih gitu. Coba tanya Andin deh, dia kan wakil KM
Clarissa to Jesslyn
Aku lagi ngirit pulsa, kamu aja yang sms Andin. Kalau udah pasti, sms aku ya! ;)
Jesslyn to Clarissa
Ok! :)
Jesslyn to Andin
Din, besok bawa raket ga?
Andin to Jesslyn
Ya, bawa
Jesslyn  to Andin
Oh, ok. Makasih
Andin to Jesslyn
Yup!
Jesslyn to Clarissa
Clar, aku udah nanya tadi, besok bawa raket,ok!
Keesokan harinya..
“Kamu bawa ‘kok’ ga?” tanya Clarissa pada Jesslyn. Jesslyn menepuk dahinya menyadari kebodohannya lupa membawa kok. “ Ya udah, nanti kita main pasangan ini, kita berdua aja”, usul Clarissa seakan tahu apa yang dipikirkan Jesslyn. “Ok deh. Ayo ke lapang”, ajak Andin baru saja datang setelah ganti baju. “Oh ya,Danish itu kelas X.1 lho”, ujar Clarissa tiba – tiba saat mereka bertiga berjalan menuju lapangan. “Yang bener ?”, tanya Jesslyn meyakinkan. Kelas Danish berjarak 2 kelas dari kelas Jesslyn. Clarissa mengangguk sambil melirik pada Jesslyn yang terlihat bahagia. “Bukannya kelas X.1 jadwal olahraganya sama kayak kita ya?”
My POV
Aku hampir tidak percaya ternyata kelasnya hanya beda 2 kelas dari kelasku. Entah kenapa aku merasa lega dan senang mendengar itu. Dan jadwal olahraga kami sama. Tanpa sadar aku mempercepat langkahku.
All POV
Semua anak kelas XI IPS 4 sudah berkumpul di lapangan menunggu guru olahraga datang. Ada juga yang bermain -  main dengan raket yang mereka bawa. Walaupun matahari hari ini sepertinya sedang mengeluarkan seluruh sinar yang ia miliki, tak menyurutkan semangat mereka untuk olahraga badminton hari ini. “Gila, panas banget. Jes, kita ke kantin dulu yu, beli minum”, ajak Andin sambil menyeka keringat di dahinya. Tanpa aba – aba lagi, mereka , Andin dan Jesslyn pun pergi ke kantin.  Setiba mereka dari kantin, guru olahraga mereka sudah berada di lapang dan lapang sudah mulai terisi oleh anak kelas X.1“ayo cepetan, nanti kita dimarahin bapak lagi”,  ujar Jesslyn sambil menarik Andin untuk segera menuju lapang. “Sekarang kalian latihan memegang raket yang benar dan menjaga keseimbangan kok di atas raket”, suara lantang guru olahraga menambah kelelahan Andin dan Jesslyn yang berlari dengan cepat dan memasuki barisan agar tidak dihukum. “Sekarang kalian boleh bubar”, perintah pak guru yang langsung disambut baik oleh murid-muridnya. “Kalian tadi kemana aja, aku cariin juga”, ujar Clarissa sambil cemberut. “Kita habis dari kantin buat beli minum, eh sekarang malah tambah cape”, jelas Andin yang masih ngos – ngosan. “Andin ayo!”, panggil seseorang. “Aku kesana ya!” Andin segera menuju orang yang memanggilnya. “Kita latihan juga yu!”, ajak Clarissa. Setelah beberapa menit berlatih di bawah terik matahari, “udahan yu!, cape nih, mana panas lagi”, gerutu Clarissa yang langsung disetujui Jesslyn. Jesslyn dan Clarissa pun melapor pada guru mereka bahwa mereka sudah melakukan latihan sembari beristirahat. Tepat disamping pak guru, mereka beristirahat. Dalam sekejap, Jesslyn langsung menangkap sosok yang selalu ia tunggu. Danish, sedang berlatih bermain badminton juga, tak lebih dari 2 meter didepannya. Jesslyn tak mengalihkan pandangannya sampai Danish melihat ke arahnya.
My POV
Dia terlihat keren sekali saat bermain badminton. Aku bahkan tak mau mengalihkan pandanganku darinya walaupun Clarissa terus menepuk lenganku. Dia berhenti bermain, mungkin lelah. Tiba – tiba saja ia melihat ke arahku dan mata kami bertemu.Aku benar – benar kaget.  Refleks aku membuang pandanganku ke arah lain. Saat aku memberanikan diri, aku menoleh ke  arah dimana aku memperhatikannya. Aku tak melihatnya lagi karena temannya, menggantikannya bermain badminton.

Minggu, 23 Oktober 2011

Lirik Lagu Destiny ~ Jim Brickman Featuring Jordan Hill & Bill

Diposting oleh Justiv di 16.56 0 komentar
What if I never knew
What if I never found you
I'd never have this feeling in my heart
How did this come to be
I don't know how you found me

But from the moment I saw you
Deep inside my heart I knew

Chorus:
Baby you're my destiny
You and I were meant to be
With all my heart and soul
I give my love to have and hold
And as far as I can see
You were always meant to be my destiny

I wanted someone like you
Someone that I could hold on to
And give my love until the end of time
But forever was just a word
Something I'd only heard about

But now you're always there for me
When you say forever I believe

(chorus)

Maybe all we need is just a little faith
'Cause baby I believe that love will find the way

(instrumental bridge)

Baby you're my destiny
You and I were meant to be
With all my heart and soul
I give my love to have and hold
And as I far as I can see
From now until eternity
You were always meant to be my destiny

Story fiction: Love like my dream (2)

Diposting oleh Justiv di 12.00 0 komentar
Run
All                                                                                                             
Kami berjalan menuju lapangan olahraga.
 “Aku jadi penasaran siapa cowo itu? Baru kali ini aku denger kamu ngomongin cowo”, ujar Andin setelah aku menceritakan tentang laki – laki itu. “Kamu ga ngeliat dia lagi seminggu ini?”, tanya Clarisa memastikan. Aku mengangguk.  Kami tiba di lapangan olahraga dan menghampiri guru kami yang sudah menunggu. Hari ini jadwal olahraga untuk lari mengelilingi lapangan sebanyak 5 kali. Namun tidak hanya kelas kami saja yang menggunakan lapangan, ada juga kelas 1 yang akan melakukan lari, sama seperti kelas kami.
My POV
Bagian pertama yang berlari adalah perempuan. Murid perempuan di kelasku sudah berjejer, siap untuk berlari. Aba – aba sudah diberikan. Semua berlari, awalnya hanya jogging lama kelamaan mulai berlari cepat.  Aku mulai lelah di putaran kedua, kuperlambat lariku. Orang – orang melewatiku dengan mudahnya.  Aku menunduk sejenak, memperhatikan kakiku yang lelah karena berlari. Saat kuangkat kepalaku lagi, kulihat sosok itu. laki – laki yang berjalan tegap dengan pandangan acuh itu. ia berlari melewatiku. Aku tertegun sejenak, menghentikan langkahku. Aku melihatnya lagi.
All
Semua sudah melakukan lari 5 putaran dan lelah. Aku duduk disebelah Andin dan Clarisa. Aku masih bingung dengan kejadian tadi, masalahnya aku tidak melihatnya lagi setelah itu. larinya cepat sekali kalau dibandingkan dengan perempuan. Aku minum dengan tatapan berpikir. “Kenapa? Pusing?” tanya Andin yang melihatku ‘bengong’. “Ah, ga…”, pandanganku lagi – lagi beralih padanya. Dia duduk beristirahat di depan kanan tempat aku duduk. Andin yang melihatku ‘bengong’ lagi, menoleh ke arah yang aku lihat. “Jadi yang mana cowo itu?”, tanyanya tiba – tiba. Clarisa yang sedang minum hampir terdesak  mendengar ucapan Andin. “Cowo itu? mana?” ujarnya berlebihan. “Itu…., yang lagi ngobrol, kulitnya putih,leher panjang, rambutnya agak keriting”, jelasku tanpa sadar menyebutkan ciri-cirinya . “Oooooh!!!”, Andin dan Clarissa ber-oh  ria. “Kalau dia sih aku juga tau”, kata Clarissa yang kontan membuatku menoleh padanya dan memasang tampang bertanya. “Dia itu namanya Danish. Dia itu cowo tertampan kedua setelah Faris di antara kelas 1, sayangnya dia itu super cuek, apalagi sama cewe”, terang Clarissa panjang lebar. “ Tau banget nih anak kalau soal cowo”, komentar Andin yang disusul tawa manis kami bertiga.
My POV
Ternyata laki – laki itu bernama Danish. Clarissa bilang dia laki – laki tertampan kedua di antara kelas 1 dan sikapnya juga cuek terhadap wanita. Aku akui kalau dia memang cukup tampan. Tapi yang lebih membuat aku menarik, dia itu cuek. Sudah kuduga dari raut muka dan cara berjalannya, ia orangnya acuh tak acuh dan dugaanku ternyata benar. Lucu juga Clarissa yang memang dari kelas 1 selalu haus akan informasi mengenai cowo ganteng menurut versinya. Kali ini, aku rasa informasi dari Clarissa bisa membuatku senang.

Story fiction :Love like my dream

Diposting oleh Justiv di 07.19 0 komentar
That Man

My POV
Hari ini adalah hari  pertama masuk sekolah, dan kini aku naik menjadi kelas 2 sma. Ketika memasuki gerbang, banyak orang yang berlarian dengan memakai atribut yang aneh – aneh. Mereka adalah murid baru yang sedang mengikuti MOS. Lucu sekali melihat mereka berlari terburu –buru sambil memakai  atribut – atribut itu, rasanya seperti bernostalgia.  Aku segera ke kantin untuk membeli minum dan menunggu teman-temanku di bangku depan kantin.  Beberapa saat kemudian, aku melihat salah satu temanku melambaikan tangannya sambil berjalan menghampiriku. Aku balas melambaikan tanganku dan tersenyum padanya. Pandanganku sejenak beralih pada salah seorang peserta MOS yang berjalan tepat di  belakang temanku. Jalannya yang tegap, dan pandangannya yang acuh tak acuh membuatku terus memperhatikannya.
All
“Hei! Aku panggil koq kamu ngelamun aja? Aku udah di depan kamu, jadi turunin tangan kamu itu. Diliatin orang tuh”, Clarisa, temanku menyadarkanku. Aku segera menurunkan posisi tanganku. “Kamu kenapa pagi – pagi udah ngelamun?” tanya Clarisa sambil menengokkan kepalanya seakan dia tahu kalau aku sedang memperhatikan seseorang. “Jangan – jangan kamu lagi ngeliatin dia ya?”, ujarnya tiba – tiba menunjuk kecil ke arah seseorang. Aku melirik ke arah orang yang ditunjuknya. Seorang peserta MOS yang berbadan tinggi dan ramping untuk tubuh seorang laki- laki dan aku akui dia cukup tampan.  “Ah, bukan, aku ga merhatiin dia koq”, jawabku jujur. “Tapi dia ganteng kan?” tanyanya dengan nada antusias, aku bisa menebak kalau dia menyukai orang itu. “ Yah, lumayan”, jawabku. “Tau ga? Dia itu udah jadi perhatian semua orang disini lho, terutama perempuan. ”, ujar Clarisa tanpa mengalihkan pandangannya.
My POV
Aku tidak heran, dari wajahnya yang cukup tampan menurutku, dia pasti mudah menarik hati para wanita. Tapi berbeda denganku, aku tidak mudah menyukai seseorang. Mungkin karena aku belum diperbolehkan berpacaran sehingga aku menutup diri pada laki – laki sampai saat ini. Tapi entah mengapa, laki – laki itu membuatku memperhatikannya.  Namun kemana dia? Ketika aku mengalihkan pandanganku pada seseorang yang ditunjuk Clarisa, aku tidak melihatnya lagi.
All
“Apa kamu ga bosen merhatiin dia terus?”, ujar Andin pada Clarisa yang terus menerus memperhatikan kelas Faris, murid baru yang fenomenal itu. “Iya, dia juga ga akan keluar, Clar” tambahku. Aku, Andin dan Clarisa sedang berdiri menunggu antrian kamar ganti. Clarisa berbalik “Dia itu genteng banget, sayangnya dia udah punya pacar”, ujar Clarisa dengan nada sedikit kesal. Sudah seminggu berlalu sejak MOS, dan memang baru diketahui kalau Faris sudah memiliki pacar dari SMP-nya dan itu menjadi berita hangat di kalangan perempuan, terutama penggemarnya yang kini patah hati.Namun sepertinya Clarisa masih menjadi penggemar setianya. “O ya, waktu hari pertama MOS kamu bilang bukan merhatiin Faris, terus siapa?” tanya Clarisa tiba – tiba diikuti tatapan penasaran Andin.

My POV
Sudah seminggu berlalu dari hari pertama MOS, dan sudah seminggu pula aku tidak melihatnya. Laki – laki yang berjalan dengan tegap serta pandangannya yang acuh tak acuh. Selama itu pula aku tidak memberitahu teman-temanku tentangnya, Karena walau bagaimanapun, tidak ada yang bertanya. Namun sekarang, Clarisa bertanya padaku.

Kamis, 13 Oktober 2011

Love

Diposting oleh Justiv di 19.56 0 komentar
Pasti kalian udah pada tau dan nggak asing lagi denger kata CINTA, ya kan??? :)
Apa cinta hanya diperuntukkan bagi couple saja? Siapa bilang?? . Love is not only about couple, guys! Cinta itu bisa mencakup cinta terhadap Allah swt, sesama manusia, keluarga, dan juga teman and sahabat - sahabat kita. In my opinion, Cinta bisa menyebabkan beberapa hal positif. For example:
  • Cinta bisa membuat kita bahagia
            Itu sudah tidak aneh lagi
  • Cinta bisa membuat kita peduli
         Apabila kita tidak mengenal, mengasihi, atau bahkan mencintai, kita tentu tidak akan memperdulikan   siapapun. Kalian peduli kan sama orang tua kalian? kalau ada teman yang sedang mengalami masa sulit, kita pasti membantunya bukan? Itulah yang dinamakan peduli. Karena kita mencintai otangtua, saudara dan teman-teman kita.
  • Cinta bisa membuat kita menghargai 
          Apabila kita mencintai sesuatu atau seseorang, kita pasti menghargai sesuatu atau orang tersebut. 
  • Cinta membuat kita mengenal dan memilki teman
  • Especially, Love make us enjoyed this life. Cinta membuat kita menikmati hidup
Although, there is a sadness thing in love. But, kita harus mengingat hal - hal positif yang didapat dari cinta.

NB: Bersyukurlah bagi orang yang sering menghargai dan mencintai sesuatu


Rabu, 01 Juni 2011

Kim Soo Hyun pics

Diposting oleh Justiv di 23.32 0 komentar












Minggu, 22 Mei 2011

Finally, they’ve returned many things to their rightful place

Diposting oleh Justiv di 10.13 0 komentar
Final :


Pada akhirnya,, semua menemukan tempatnya kembali
PICTURES :


Ji Hyun makan bersama kedua orangtuannya untuk yang terakhir kali


Kebersamaan Hang Kang dan Ji Hyun saat piknik yang terakhir kalinya


Keakraban Ji Hyun dan Yi Kyung ( ternyata mereka bersaudara ) untuk terakhir kali


Scheduler : Yang memberi air mata ke - 3 adalah In Jung

Saat - saat dimana Ji Hyun memasuki lift kematian dan Scheduler mengantarnya sambil menahan haru


Scheduler : Di masa depan, sedikit demi sedikit mimpi kita akan tercapai. Nyatanya, Song Yi Kyung adalah malaikat Song Yi Soo, karena kau aku memiliki alasan untuk hidup. Di dunia ini kau adalah orang yang paling berharga untukku. " Yi Kyung kau harus bangkit dan jangan menangis lagi", pesan scheduler.

Yi Soo menuntaskan urusannya pada Yi Kyung ( sebenernya ini di ep 19, hehe :P )

Yi Soo berpamitan pada Yi Kyung; detik - detik kepergian scheduler :'(

_ 2 Tahun Kemudian _


Ketika In Jung mengingat masa lalu bersama Ji Hyun dan Seo Woo


Kang Min Ho menjalani sisa 3 tahun hukumannya

Park Seo Woo bersama staff Han Kang


Yi Kyung bekerja di cafe milik Hang Kang ( adegan ini ketika hari terakhir Yi Kyung bekerja)


Akhirnya Yi Kyung dapat berkumpul kembali dengan keluarganya


Hang Kang & Yi Kyung : ( Ji Hyun & Yi Soo) karena dirimu aku berbahagia

* Good Bye Ji Hyun and Scheduler Yi Soo :') *

Kamis, 19 Mei 2011

49 Days, Mencari 3 tetes air mata murni

Diposting oleh Justiv di 09.47 0 komentar
Satu lagi recomendasi drama Korea dariku :)


Drama 49 days ini menceritakan tentang Ji Hyun ( Nam Gyu-ri ) yang akan menikah dengan tunangannya, Kang Min Ho ( Bae So Bin ). Namun, sebuah kecelakaan mobil membuatnya koma. Lalu, Rohnya bertemu dengan "scheduler" Song Yi Soo ( Jung Il Woo ) yang memiliki tugas mengantar roh orang yang meninggal ke lift kematian. Karena Ji Hyun adalah roh yang belum mati, maka ia diberi kesempatan untuk hidup kembali, tetapi dengan 1 syarat. Syaratnya yaitu, dia harus mengumpulkan 3 air mata murni dari orang yang benar-benar mencintainya dalam waktu 49 hari ( orang tua tidak termasuk ). Ia dibantu kembali ke kehidupan nyata dengan meminjam tubuh seseorang, Song Yi kyung (Lee Yo-won). Dalam pengembaraannya, ia tak pernah menduga ada rahasia yang disembunyikan orang terdekatnya.

Mampu ga ya Ji Hyun ngumpulin 3 air mata itu?

note :
  • Jung il woo aktingnya keren, jadi scheduler
  • Terharu dengan kisah Yi Kyung dan Yi Soo :')

Rabu, 18 Mei 2011

Choi Siwon Pictures

Diposting oleh Justiv di 20.12 0 komentar


Blog's statistik



Mw Guest Book yg Seperti ini..??
Klik di Membuat Show Hide floating Guest Book
/
 

JUST BLOG =) Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea